AmanditNews, Kandangan – Pertama kalinya, Perkumpulan Pemanah Berkuda Indonesia (Perdana) Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar Kejuaraan Daerah (Kejurda) Panahan Horsebow Paman Birin Cup 2022. Sabtu, (24/9/22) di lapangan Dewan Pengurus Cabang (DPC) Perdana HSS, Kannary Club di Desa Tibung Raya.
Kejurda ini sekaligus guna seleksi Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Perdana National Championship 2022 di Banten pada Oktober mendatang.
Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor melalui Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemerintah Provinsi Kalsel, Suparno mengatakan event ini guna mengembangkan olahraga panahan tradisional di banua.
“Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel terus berkomitmen memajukan olahraga di daerah, khususnya panahan tradisional dan menjadikan mereka sebagai atlet profesional, berdaya saing, dan berprestasi,” terangnya.
Pihaknya berharap Perdana Kalsel dapat terus menjaring atlet-atlet panahan tradisional yang berbakat dari berbagai daerah Kalsel. Kemudian, lakukan pembinaan yang sebaik-baiknya, sehingga nantinya dapat bersaing di berbagai kejuaraan.
”Buktikan bahwa daerah kita mampu melahirkan atlet panahan tradisional yang berprestasi, bahkan bisa mewakili indonesia di level kejuaraan dunia,” tutup Suparno.
Disamping itu, Ketua Pelaksana Kejurda Paman Birin Cup 2022, Yudhi Aphani, mengatakan ada 93 peserta yang mengikuti Kejurda tahun ini.
“Terdiri dari 42 putra, 39 putri dan 12 anak-anak U15 dengan kategori lomba GA Putra 40 meter, GA Putri 30 meter dan Anak-Anak U15 15 meter,” katanya.
Lanjut Yudhi, 10 atlet dari juara satu sampai lima pada kategori Ground Archery (GA) ini nantinya akan dikirim ke kejurnas.
Sedang untuk kategori memanah di atas kuda, dikatakannya Perdana Kalsel masih merintis dan masih tahap belajar berkuda.
Sementara itu, Ketua DPC Perdana HSS, Sofyan menyampaikan event ini untuk pembibitan dan pembinaan atletnya. Juga sekaligus mensosialisasikan olahraga panahan yang ada di Kandangan.
“Bagi warga HSS yang ingin bergabung, belajar silahkan datang ke tempat kami,” tandasnya.
Selain itu dirinya juga berharap agar pemerintah kabupaten bisa turut mendukung kegiatan panahan ini sama halnya dengan pemerintah provinsi.