amanditfm.com, Kandangan — Bupati Hulu Sungai Selatan (HSS) H. Syafrudin Noor, SE, S.Sos., bersama Wakil Bupati H. Suriani, S.Sos., M.AP., menegaskan komitmennya dalam membangun daerah melalui transformasi digital dan penguatan ekonomi berbasis desa. Dalam pidato perdananya di DPRD HSS pada Senin (3/3), ia memperkenalkan visi besar “Membangun Desa, Menata Kota” untuk mendorong kesejahteraan masyarakat.
Bupati Syafrudin menyoroti berbagai tantangan, termasuk keterbatasan fiskal dan pemangkasan dana transfer dari pusat sebesar Rp 54,5 miliar. Meski demikian, ia optimis bahwa melalui inovasi dan sinergi dengan berbagai pihak, Kabupaten HSS dapat terus berkembang pesat.
Untuk mewujudkan visi tersebut, pemerintah daerah mengusung 10 program unggulan, seperti pengembangan balai latihan kerja, penambahan jurusan kejuruan di SMK, sertifikasi tanah gratis, digitalisasi layanan publik, hingga pinjaman tanpa bunga bagi UMKM. Program ini selaras dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yang berfokus pada peningkatan daya saing sumber daya manusia dan pertumbuhan ekonomi berbasis hilirisasi sektor unggulan.
Dalam menghadapi keterbatasan fiskal, Bupati H. Syafrudin Noor menekankan pentingnya strategi inovatif dan kolaborasi dengan pemerintah pusat, dunia usaha, serta stakeholder lainnya. Dengan semangat Sejahtera, Mandiri, Agamis, Teknologis (SEMANGAT), ia berharap dapat membawa Kabupaten HSS menjadi daerah yang lebih maju, berdaya saing, dan inklusif dalam lima tahun ke depan.
“Kami berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan kemandirian masyarakat, daerah, mewujudkan memanifestasikan masyarakat yang agamis dan religius serta mewujudkan kemajuan daerah dengan inovasi berbasis teknologi,” ujar Bupati HSS.
Dengan berbagai langkah strategis ini, masyarakat HSS diharapkan dapat merasakan dampak positif dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam sektor ekonomi, pendidikan, maupun layanan publik. (Hfz)