Desa Siang Gantung Kembali Panen Raya Padi Apung, Bukti Solusi Pertanian Cerdas di Lahan Rawa

amanditfm.com, Kandangan – Program padi apung di Hulu Sungai Selatan (HSS) di Kecamatan Daha Barat, Desa Siang Gantung kembali mencatat keberhasilan dengan digelarnya panen raya ketiga pada, Rabu (30/4). Program ini menjadi solusi pertanian cerdas di wilayah rawa yang minim lahan tanam.

Mewakili Bupati HSS H. Syafrudin Noor, Sekda HSS, H. Muhammad Noor membacakan sambutan tertulis yang menekankan bahwa keberhasilan panen ini bukanlah kerja satu pihak semata.

“Panen hari ini bukan hanya hasil pertanian, tetapi juga hasil dari sinergi pemerintah, lembaga keuangan, dan masyarakat. Program padi apung menjadi solusi cerdas untuk mengatasi keterbatasan lahan pertanian, khususnya di daerah rawa,” Ungkap Sekda H. Muhammad Noor.

Lebih lanjut, Sekda juga menyampaikan apresiasi mendalam juga ditujukan kepada para petani yang dengan penuh ketekunan menjalankan budidaya padi apung hingga mencapai hasil gemilang.

“merasa bersyukur atas keberhasilan para petani kita, khususnya di Desa Siang Gantung, ini adalah panen raya ketiga dari program padi apung yang berarti inovasi ini terjaga dan insya Allah akan terus dikembangkan,”ujarnya.

Tak luput pula, perhatian dan kontribusi dari OJK, Dirjen Perbendaharaan, Bank Kalsel, dan Bank Indonesia mendapat apresiasi hangat dari Pemkab HSS atas dukungan konkret dalam pengembangan sektor pertanian.

“Program ini juga bagian dari upaya pengendalian inflasi daerah melalui peningkatan produksi pangan di lahan rawa. Insya Allah, dukungan ini akan terus kami jaga dan kembangkan ke depan,”katanya.

Program ini berjalan seiring dengan visi pembangunan Kabupaten HSS lima tahun ke depan, yakni “Membangun Desa, Menata Kota”, menuju masyarakat yang Sejahtera, Mandiri, Agamis, Mengayomi, dan Teknologi (SEMANGAT).

Tak hanya memanen, kegiatan juga diwarnai dengan penanaman kembali padi apung sebagai lambang kesinambungan, serta penyerahan bantuan untuk sektor pertanian. Sebuah penegasan bahwa sinergi antara pemerintah, lembaga keuangan, dan masyarakat bukan hanya slogan, tetapi kerja nyata yang menumbuhkan kesejahteraan dari akar rumput.

Hadir dalam kesempatan ini antara lain Kepala OJK Provinsi Kalimantan Selatan Agus Maiyo, Direktur Utama Bank Kalsel Fachrudin, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalsel Ir. Syamsir Rahman, MS, Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Kalsel Syafriadi, dan Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalsel, Bimo Epyanto.

REPORTER   : ALFI SYAHRIN
EDITOR     : ADAM SUBAYU